Mempersiapkan diri sebelum menjalani program kuliah di luar negeri adalah hal wajib. Dalam program kuliah tersebut, kamu akan berada pada lingkungan baru sekaligus akan jauh dari rumah. Apalagi, jika ini adalah pengalaman pertama kamu kuliah di luar negeri.
Alasan mengapa kamu wajib mempersiapkan lebih ekstra adalah karena kamu akan belajar pada lingkungan dan budaya berbeda, biaya hidup tinggi sistem belajar berbeda dengan Indonesia. Bahkan ada berbagai lainnya termasuk biaya untuk mengurus berbagai syarat supaya bisa kuliah di luar negeri.
Topik Pembahasan
5 Tips Sebelum Bergabung Dalam Program Kuliah Ke Luar Negeri
Alangkah baiknya jika kamu menghubungi agen pendidikan professional untuk melakukan konsultasi kuliah luar negeri terlebih dahulu. Dari informasi ICAN Education Consultant, kamu bisa memperoleh banyak wawasan dan pengetahuan yang seringkali tidak disadari oleh pelajar Indonesia yang hendak kuliah ke luar negeri.
Jika saat ini kamu sedang mempersiapkan kebutuhan program kuliah di luar negeri, ada beberapa langkah yang wajib kamu ketahui sebagai bagian dari perencanaan untuk program kuliah di luar negeri, yaitu:
1. Alasan dan motivasi kuat
Banyak pelajar memilih kuliah ke luar negeri tetapi belum mengetahui apa tujuan dari pendidikan tersebut. Padahal sangat penting menentukan alasan juga tujuan kuat sebelum akhirnya berangkat ke luar negeri untuk kebutuhan pendidikan.
Hal ini karena kamu harus menghadapi proses adaptasi dan lingkungan belajar baru sehingga masa-masa kuliah perdana tidak akan mudah. Apalagi kamu juga harus menghadapi berbagai kendala maupun tantangan selama perkuliahan. Butuh semangat tinggi agar kamu bisa kuliah dari awal hingga lulus.
2. Rencana matang
Apabila kamu sudah punya keinginan kuliah di luar negeri, maka kamu wajib mengatur berbagai hal sejak awal. Misalnya dengan menentukan di mana kamu akan kuliah, Jurusan apa yang ingin kamu ambil, Berapa biaya hidup di Kota tujuan, dan lainnya.
Cari informasi lebih dalam terrmasuk bagaimana peraturan negara tujuan terkait mahasiswa internasional yang harus bekerja Sambil kuliah. Hal ini merupakan informasi penting terutama bila kamu harus bekerja di luar negeri untuk membayar kuliah.
3. Pelajari biaya hidup
Hitung secara detil Berapa biaya hidup yang kamu perlukan selama tinggal di kota tujuan. Terlepas apakah kamu memperoleh beasiswa atau tidak, biaya hidup merupakan bagian yang akan kamu tanggung selama kuliah. Selain tempat tinggal, biaya hidup juga termasuk biaya tiket pesawat, biaya makan, biaya transportasi, dan biaya tambahan untuk kebutuhan perkuliahan.
4. Kemampuan bahasa
Bahasa adalah alat komunikasi sehingga jika kamu sudah menentukan dimana kamu akan kuliah dan dikota mana akan tinggal, maka cari tahu apakah masyarakat di daerah tersebut bisa menggunakan bahasa Inggris sebagai alat komunikasi internasional atau tidak. Beberapa Universitas juga memberlakukan syarat masuk kuliah melalui tes tes TOEFL maupun IELTS. Kamu harus tahu berapa skor yang harus dicapai sesuai jenis tes yang kamu ambil.
5. Pilih negara dengan biaya hidup dan biaya kuliah murah
Jika kamu tidak bisa mengandalkan beasiswa, kamu bisa tetap kuliah ke luar negeri dengan mencari tahu di mana negara yang sangat memperhatikan sektor pendidikan. Salah satu contoh negara dengan biaya hidup dan biaya kuliah murah adalah Malaysia. Itulah mengapa tidak sedikit mahasiswa internasional memilih Negeri Jiran sebagai tempat memperoleh gelar pendidikan lebih tinggi.
Baca Juga : Konsultasi Perkuliahan Luar Negeri
Rencanakan Program Kuliah di Luar Negeri Dari Sekarang
Jika kamu mempunyai rencana melanjutkan perkuliahan ke luar negeri sangat penting untuk memastikan bahwa kamu sudah memperoleh berbagai informasi akurat. Pilih negara maupun universitas yang sesuai sehingga kamu bisa menyelesaikan perkuliahan hingga semester akhir dan berhasil memperoleh gelar sesuai jurusan yang kamu pilih.
Pertimbangkan juga apabila terdapat program beasiswa supaya membantu meringankan beban biaya perkuliahan. Mulai rencana perkuliahan sejak awal mungkin bahkan ketika kamu masih duduk di bangku SMA. Hal ini karena kamu juga akan bersaing memperebutkan kursi dengan mahasiswa internasional lainnya sehingga kamu bisa daftar dan diterima di perguruan tinggi pilihan.
