Kuliah di Australia tanpa beasiswa tentu kamu perlu memperhitungkan jumlah biaya yang harus dikeluarkan. Baik itu biaya pendidikan maupun biaya hidup selama bersekolah di Australia. Artikel ini akan memberikan tips berkuliah tanpa beasiswa di Australia, agar mimpi kamu berkuliah di luar negeri tidak terhambat oleh anggaran.
Topik Pembahasan
4 Anggaran Kuliah di Australia Tanpa Beasiswa
Australia merupakan salah satu negara yang maju dengan sistem pendidikan berkualitas. Hal ini tentunya menjadikan biaya hidup dan pendidikan yang cukup tinggi untuk berkuliah di Australia. Berikut anggaran yang harus kamu siapkan untuk kuliah di Australia tanpa beasiswa.
1. Biaya Pendidikan di Australia
Mengenai biaya kuliah di Australia tanpa beasiswa tergantung dari universitas mana yang kamu pilih. Akan tetapi, pada umumnya biaya pendidikan di universitas Australia bisa mencapai sekitar $ 30.840 yang setara dengan Rp 397.000.000 per tahun. Jumlah tersebut untuk program pendidikan sarjana di Australia.
Sedangkan untuk program S2 di Australia kamu harus merogoh biaya sebesar $ 20.000-37.000. Jumlah ini setara dengan Rp208.000.000 sampai Rp 385.000.000. Jika kamu berencana untuk mengambil program S3 biaya yang diperlukan adalah sekitar $ 14.000 sampai $ 37.000 dollar Australia. Atau setara dengan Rp 148.000.000 sampai Rp 385.000.000.
2. Biaya Hidup di Australia
Kuliah di Australia tanpa beasiswa tentunya mengharuskan kamu memikirkan biaya lainnya selain biaya pendidikan. selama kamu menjalani program pendidikan tentunya kamu memiliki beban pengeluaran untuk biaya hidup sehari-hari. Adapun biaya hidup di Australia selama setahun yaitu $ 20.290 atau sekitar Rp. 211.000.000.
Pengeluaran mulai dari makan, harga makanan di sana bisa mencapai $ 80 hingga A$ 280 senilai dengan RP 362.000 sampai Rp 1.400.000 untuk satu minggu. Adapun transportasi disana berkisar $ 15 sampai $ 55, setara dengan Rp 217.000 sampai Rp 769.000 dalam satu minggu.
3. Biaya untuk Tempat Tinggal
Kuliah di Australia memungkinkan pelajar tinggal di Asrama, akan tetapi jumlah yang tersedia tentu tidak banyak. Sehingga kamu perlu memutuskan untuk memilih opsi tempat tinggal. Terdapat pilihan tempat tinggal di sana seperti Homestay, Guest House, Apartemen.
Perkiraan biaya yang diperlukan untuk sewa tempat tersebut yaitu sekitar $440- $1080 untuk Homestay selama satu bulan. Sedangkan Sewa Guest House sekitar $ 320 per bulan dan sewa Apartemen $ 1700 per bulan
4. Pembuatan Visa
Untuk berkuliah di luar negeri, kamu perlu memiliki visa. Visa yang kamu gunakan tentunya adalah visa belajar, yakni sebagai dokumen penting saat kamu bersekolah di luar negeri. Biaya pembuatan visa bisa memakan biaya sebesar $ 575 atau setara dengan Rp 8.300.000.
Baca Juga :
Berapa Batas Umur Untuk Kuliah Di Australia?
4 Cara Berhemat Saat Kuliah di Australia Tanpa Beasiswa
Kuliah di Australia tanpa beasiswa mengharuskan kamu menghemat keuangan. Mengingat biaya hidup dan pendidikan di sana terbilang sangat tinggi. Sehingga beberapa cara ini bisa kamu lakukan untuk menghemat pengeluaran biaya selama berkuliah di Australia.
1. Memilih Tempat Tinggal yang Terjangkau
Jika kamu tidak dapat tinggal di Asrama, tentu pilihan lainnya adalah mencari sewa tempat tinggal seperti homestay. Agar dapat menghemat pengeluaran kamu bisa memilih sewa tempat bersama, itu artinya kamu akan mendapatkan keringanan harga dengan biaya ditanggung bersama .
Terdapat juga program orang tua asuh yang memungkinkan kamu tinggal bersama keluarga yang lain di Australia. Dengan program ini kamu akan mendapatkan tempat tinggal dan makan secara gratis. Akan tetapi, program ini ditujukan bagi pelajar yang berusia di bawah 18 tahun.
2. Menghemat Biaya Makan
Jika kamu memilih makan dari restoran, kemungkinan kamu akan boros. Sebab di restoran yang paling murah, harga untuk satu kali makan bisa mencapai A$ 18. Tentunya lebih hemat jika kamu memasak makanan sendiri dengan membeli bahan di supermarket dengan perkiraan anggaran sekitar A$ 100 sampai A$ 200 untuk satu minggu.
3. Menghemat Biaya Transportasi
Untuk menghemat biaya transportasi, kamu bisa menggunakan Smart Rider. Sebuah kartu yang dapat digunakan saat menaiki kendaraan umum. Jika kamu memilikinya kamu akan mendapatkan biaya transportasi yang lebih murah jika dibandingkan dengan menaiki kendaraan pribadi atau pembayaran secara cash.
Untuk lebih menghemat lagi kamu bisa menggunakan sepeda. Selain hemat kamu juga bisa berolahraga sambil menyusuri tempat-tempat yang ada di Australia. Sepeda juga merupakan kendaraan yang ramah lingkungan, meskipun bersepeda akan memakan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan kendaraan lainnya.
Baca juga :
Keuntungan Kuliah Di Australia, Apa Saja?
Tips untuk Kuliah Murah di Australia
4. Bekerja Part Time Untuk Tambahan Pemasukan
Kuliah di Australia tanpa beasiswa menuntut kamu untuk memiliki uang yang lebih, jika tidak maka kamu perlu mencari pekerjaan. Selama berkuliah kamu bisa mengambil kerja part time atau paruh waktu. Sebab standar UMR di Australia terbilang cukup tinggi yaitu sekitar $ 19,49 atau setara dengan Rp 21.000.000 per jam.
Untuk merencanakan pendidikan ke Universitas di Australia, kamu bisa melakukan konsultasi kuliah luar negeri di ICAN Education Consultant, sebagai lembaga konsultasi pendidikan yang resmi dan terpercaya di Indonesia. Tim kami akan membantu kamu mendaftarkan diri di universitas tujuan dan memberikan informasi lengkap seputar perkuliahan di luar negeri seperti syarat kuliah di Australia, biaya kuliah di Australia, dan lain sebagainya.
Selain itu, jika kamu ingin bekerja parttime pastikan untuk mengatur jadwal dengan baik. Sehingga pembelajaran di kampus dengan waktu bekerja seimbang.
